Advertisement
Batu Topaz adalah termasuk batu permata yang banyak di gemari karena keindahan batu nya yang bening dan dapat memantulkan cahaya, sehingga membuat nya tampak indah berkelip, maka tak jarang batu ini banyak di jadikan perhiasan seperti liontin, cincin, manik-manik dan yang lainnya. Selain itu batu ini memiliki tingkat kekerasan yang cukup tinggi, yakni antara 7 hingga 8 skala mohs, ukuran ini adalah di atas batu bacan dan masih di bawah intan. Namun ada kelemahan di balik kekerasan dari batu ini, yakni mudah retak ataupun rusak jika terjadi benturan ataupun perubahan suhu yang sangat ekstrim.
Sebenarnya batu yang tersusun dari Oxide dan Kiezelzuur ini tidak hanya berwarna biru, akan tetapi warnanya cukup beragam sehingga membuatnya lebih banyak di gemari karena keindahan warnanya, diantaranya ada yang berwarna kuning, merah muda, ungu, jingga, cokelat dan lainnya.
Untuk negara yang merupakan penghasil batu Topaz terbesar di dunia ini adalah Brasil, lebih tepatnya di Minas Gerais yang sudah berjalan selama 300 tahun, selain Brasil ada juga di Australia, Amerika Serikat, Meksiko, Rusia, Jerman, Pakistan, Myanmar dan Sri langka.
Namun jika anda berminat membeli batu ini anda harus lebih berhati-hati, karena banyak sekali batu Topaz yang palsu atau sintetis yang memiliki tingkat persamaan hampir 100%, tentu saja hal ini akan membuat resah para calon pembeli khususnya bagi pemula, namun kali ini kami akan membahas cara tes keaslian pada batu ini.
Batu Topaz yang Asli
- Batu yang asli mempunyai tingkat kekerasan 7 hingga 8 skala mohs, sedangkan yang palsu paling berkisar antara 3-5 skala mohs.
- Jika di lihat pada karakter warnanya maka pada batu ini mempunyai warna yang rata, pekat dan kental tidak pudar dan encer.
- Mampu memantulkan cahaya dengan tajam, sehingga tampak berkelip kemilau, adapun sintetis juga berkilau namun tak setajam yang asli.
- Jika di lihat dengan menggunakan loop, maka batu yang asli memiliki tekstur yang sangat bening dan bersih tanpa noda ataupun flek, dan juga mempunyai struktur yang rapat dan rapi tanpa ada pori, lubang dan juga gelembung.
Selain itu anda juga dapat membeli cairan Bromoform dari apotek, caranya adalah dengan memasukkan batu anda ke cairan tersebut, nah apabila batu anda tersebut tenggelam maka dapat di pastikan batu anda tersebut adalah asli, akan tetapi jika batu anda mengambang maka batu anda adalah palsu. Atau untuk lebih pastinya bawalah batu anda ke lab batu mulia semacam IGL ASIA.
0 komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.